Senin, 21 November 2011

10 Sebab Kenapa Lelaki Membujang


1. Memang tidak ada nafsu tehadap perempuan.

2. Ada pengalaman pahit dalam bercinta.
Mungkin ditinggalkan kekasih sehingga wujud perasaan tidak mempercayai perempuan lagi.
3. Dilahirkan dalam keluarga yang porak poranda
 atau pernah melihat kekejaman ayah tehadap ibunya.
4. Terlalu mencintai seseorang dan apabila cinta itu tidak kesampaian,
terus hilang selera untuk barumah tangga.
5. Takut tidak bahagia bila berumah tangga nanti.
6. Meragui kemampuan seksualiti sendiri.
7. Merasakan lebih bebas dan senang hidup sendiri.
8. Terlalu sibuk dengan pelajaran atau pekerjaan.
9. Bimbang tidak bisa membahagiakan isteri
dan takut mendapat anak cacat atau tidak cemerlang sebagaimana dirinya.
10. Senantiasa merasa tidak bersedia dari segi kemampuan material
dan takut pasangan kecewa tidak dapat apa yang mereka inginkan.

6 Madah-Madah Cinta Terbaik untuk tatapan Anda!

Love
“Cinta itu kuasa yang luar biasa kerana mampu membuat seseorang melakukan sesuatu yang tidak terfikir oleh akal. Qois mati mendakap nisan Laila, Sappo dalam dongengan Yunani sanggup terjun dari puncak karang yang tinggi kerana berat menanggung rindu dan cinta, Rama sanggup berkorban apa saja demi Sita, Shah Jehan membina Taj Mahal sebagai bukti cinta kepada isterinya, kisah Laila dan Majnun serta Romeo dan Juliet membuktikannya.”

Love
“Biarlah kita menjadi cinta terakhir kepada seseorang kerana mungkin kita sudah terlambat untuk menjadi cinta pertamanya tetapi kita tidak akan pernah terlambat untuk menjadi cinta terakhirnya.”

Love
“You must love yourself before you love another. By accepting yourself and fully being what you are, your simple presence can make others happy.”

Love
“Antara cinta yang telah berlalu dengan cinta yang sedang menanti kita sentiasa cenderung untuk mengabaikan cinta yang berada jelas di mata dan sering mengharap dan menoleh kepada cinta yang telah berlalu jauh meninggalkan kita.”

Love
“Biarlah kita menguasai cinta, jika gagal bererti kita masih berupaya melawan perasaan kecewa sekalipun teramat pedih, luka dan sengsara.”

Love
“Di mana ada cinta, disitu pasti akan ada perpisahan cuma adakah masanya sekarang, atau kemudiannya..”

Selasa, 08 November 2011

makalah piperline dan RICS


MAKALAH
PIPELINE DAN  RISC (REDUCED INSTRUCTION SET COMPUTERS)


Disusun oleh :
Nama : Ngatinem
Nim    : 10018109
Kelas  : C

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
TEKNIK INFORMATIKA
UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN
YOGYAKARTA
2011


KATA PENGANTAR 
Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam. Yang selalu memberikan nikmat- Nya kepada kita, sehingga kita dalam keadaan sehat.Salawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada Rasulullah Muhammad Saw Pada dasarnya, makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Organisasi Dan Arsitektur Komputer. Selain itu, penyusunan makalah ini juga untuk menambah wawasan tentang dunia komputer terutama tentang PIPERLINE DAN  RISC (Reduced InstructionSet Computers)
Saya menyadari makalah ini masih kurang sempurna. Oleh karena itu, saya mengharapkan kritik dan saran yang konstruktif dari para pembaca. Semoga dengan hadirnya makalah ini dapat memberikan manfaat bagi siapa yang membaca nya.Terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung dalam tersusun nya makalah ini. Mohon maaf apabila dalam makalah ini masih banyak  kekurangan.

Yogyakarta, 08 November 2011

Penyusun


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ..................................................
DAFTAR ISI .............................................................
BABI...........................................................................................
PENDAHULUAN......................................................................                                                              LATAR BELAKANG.........................................................                                                                                
1.2 RUMUSAN MASALAH.............                                                                                                       1.3TUJUAN......................................
BAB 2







A.  PIPELINE DAN  RISC (REDUCED INSTRUCTION SET COMPUTERS)
2.1 Pengertian PIPELINE DAN RISC.................................................................................... 
2.2 Karakteristik-Karakteristik Eksekusi Instruksi .................................................................
2.3 Karakteristik Arsitektur Reduced Instruction Set Computers (RISC) ...............................
2.4 Ciri-Ciri RISC ..................................................................................................................


BAB 3


B.     PROSESSOR YANG MENGGUNAKAN SISTEM RISC (REDUCED INSTRUCTION SET COMPUTERS
3.1 Power PC Dibangun dengan Arsitektur RISC ................................................................... 
3.2Karakteristik dan Fungsi ....................................................................................................
BAB 4
C.    KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
 TEKNOLOGI RISC (REDUCED INSTRUCTION SET COMPUTERS)
4.1 Kelebihan ..............................................................................................
4.2 Kekurangan ............................................................................................
BAB 5..................................................................................................................................
D. KESIMPULAN ........................................................................................
E. SARAN...........................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA .........................................................................................................
BAB I 
PENDAHULUAN  

1.1 LATAR BELAKANG
Perkembangan inovasi komputer sejak 1960 menambah satu daftar penemuan yang sangat menarik dan paling penting , yaitu Arsitektur Reduced Instruction Set computers ( RISC). Walaupun sistem RISC telah ditentukan dan dirancang dengan berbagai cara berdasarkan komunitasnya, elemen penting yang digunakan sebagian rancangan umumnya adalah sebagai berikut :
1. Set instruksi yang terbatas dan sederhana
2. Register general purpose berjumlah banyak atau penggunaaan teknologi kompiler untuk mengoptimalklan penggunaan register.
3. Penekanan pada pengoptimalan pipeline instruksi.RISC (Reduce Instruction Set Computer) adalah arsitektur komputer yang mengurangi kompleksitas chip dengan hanya melakukan instruksi sederhana, yang memungkinkan untuk beroperasi pada kecepatan tinggi.

1.2 RUMUSAN MASALAH
Sebenarnya bagaimana perkembangan teknologi RISC sampai sejauh ini dan apa saja perkembangan-perkembangan berikutnya? Serta mengapa rata-rata 1 instruksi dalam mesin RISC dapat dikerjakan menggunakan 1 clock cycle saja?

1.3 TUJUAN
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah selain sebagai syarat dalam memenuhi tugas, penulisan makalah ini juga memhami apa yang dmaksud dengan piperline dan risc ( reduced intructionset comuters ).

BAB 2

A  PIPELINE DAN  RISC (REDUCED INSTRUCTION SET COMPUTERS)

Perkembangan inovasi komputer sejak 1960 menambah satu daftar penemuanyang sangat menarik dan penting,
yaitu Reduced Instruction Set Computers (RISC). 
Walaupun sistem RISC telah ditentukan dan dirancang dengan berbagaicara berdasarkan komunitasnya, elemen penting yang digunakan sebagianrancangan umumnya adalah sebagai berikut:
1.      Set instruksi yang terbatas dan sederhana.
2.      Register general purpose berjumlah banyak 
atau penggunaaan teknologikompiler untuk mengoptimalklan penggunaan register.
3.      Penekanan pada pengoptimalan pipeline instruksi.


1.      pengertian Piperline

Piperline adalah sistem informasi Hamline Universitas yang menyediakan diperbarui pribadi, informasi rahasia melalui antarmuka online yang aman. Password pribadi (PIN) menyediakan akses ke area aman.
Piperline memberikan siswa dengan informasi tentang jadwal kuliah, nilai, pendaftaran kelas, informasi account, pertemuan, kegiatan, dan banyak lagi. Ketika mengaku program, siswa menerima PIN dan informasi tentang cara menggunakan Piperline. Jika Anda belum mendapatkan PIN Anda atau Anda tidak ingat, hubungi Kantor Pelayanan Administrasi Mahasiswa di 651-523,3000.
Piperline menyediakan Staf dengan informasi tentang catatan karyawan Anda. Fakultas juga dapat menggunakan Piperline untuk mengirimkan nilai, melihat kelas rosters, dan kontak mahasiswa.



2.      Pengertian RISC
RISC singkatan dari Reduced Instruction Set Computer 
Merupakan bagian dari arsitektur mikroprosessor, berbentuk kecil dan berfungsi untuk mengeset istruksi dalam komunikasi diantara arsitektur yang lainnya.


3.  Karakteristik-Karakteristik Eksekusi Instruksi
Salah satu evolusi komputer yang besar adalah evolusi bahasa pemprograman. Bahasa pemprograman memungkinkan programmer dapat mengekspresikan algoritma lebih singkat, lebih memperhatikan rincian, dan mendukung penggunaan pemprograman terstruktur, tetapi ternyata munculmasalah lain yaitu semantic gap, yaitu perbedaan antara operasi-operasi yangdisediakan oleh HLL ( High Level Language) dengan yang disediakan oleharsitektur komputer, ini ditandai dengan ketidakefisienan eksekusi, program mesin yang berukuran besar,
dan kompleksitas kompiler. Untuk mengurangi kesenjangan ini para perancang menjawabnya dengan arsitektur. Fitur-fiturnya meliputi set-set instruksi yang banyak, lusinan mode  pengalamatan, dan statemen-statemen HLL ( High Level Language)  yang di implementasikan pada perangkat keras.

 Set-set instruksi yang kompleks tersebut dimaksudkan untuk:
a.Memudahkan pekerjaan kompiler.
 b.Meningkatkan efisiensi eksekusi, karena operasi yang kompleksdapat diimplementasikan di dalam mikro kode.
c. Memberikan dukungan bagi HLL yang lebih kompleks dan canggih.Oleh karena itu untuk memahami RISC perlu memperhatikankarakteristik eksekusi instruksi.

 Adapun aspek-aspek komputasinya adalah: 



 Operasi Beberapa penelitian telah menganalisis tingkah laku program HLL.


a. ssignment Statement sangat menonjol yang menyatakan bahwa perpindahan sederhana merupakan satu hal yang penting. Hasil penelitianini merupakan hal yang penting bagi perancang set instruksi mesin yangmengindikasikan jenis instruksi mana yang sering terjadi karena harusdidukung optimal. 


b. Operand Penelitian Paterson telah memperhatikan [PATT82a] frekuensi dinamik terjadinya kelas-kelas variabel. Hasil yang konsisten diantara program pascal dan C menunjukkan mayoritas referensi menunjuk kevariable scalar. Penelitian ini telah menguji tingkah laku dinamik  program HLL yang tidak tergantung pada arsitektur tertentu. Penelitian [LUND77]  menguji instruksi DEC-10 dan secara dinamik menemukansetiap instruksi rata-rata mereferensi 0,5 operand dalam memori dan rata-rata mereferensi 1,4 register. Tentu saja angka ini tergantung padaarsitektur dan kompiler namun sudah cukup menjelaskan frekuensi pengaksesan operand sehingga menyatakan pentingnya sebuah arsitektur.


c. Procedure Calls Dalam HLL procedure call dan return merupakan aspek pentingkarena merupakan operasi yang membutuhkan banyak waktu dalam program yang dikompilasi sehingga banyak berguna untuk memperhatikan cara implementasi operasi ini secara efisien. Adapun aspek nya yang penting adalah jumlah parameter dan variabel yang berkaitan dengan prosedur dan kedalaman pensarangan ( nesting ).


d. Implikasi Secara umum penelitian menyatakan terdapat tiga buah elemen yangmenentukan karakter arsitektur RISC:
- Penggunaan register dalam jumlah besar yang ditunjukan untuk mengoptimalkan pereferensian operand;
- Diperlukan perhatian bagi perancangan pipeline instruksi karenatingginya proporsi instruksi pencabangan bersyarat dan procedure call, pipeline instruksi yang bersifat langsung danringkas menjadi tidak efisien;
- Terdapat set instruksi yang disederhanakan.


4. Karakteristik Arsitektur Reduced Instruction Set Computers (RISC)
Arsitektur RISC memiliki beberapa karakteristik diantaranya:


a.Siklus mesin ditentukan oleh waktu yang digunakan untuk mengambil dua buah operand dari register, melakukan operasi ALU,dan menyimpan hasil operasinya ke dalam register, dengan demikianinstruksi mesin RISC tidak boleh lebih kompleks dan harus dapat mengeksekusi secepat mikroinstruksi pada mesin-mesin CISC.Dengan  menggunakan instruksi sederhana atau instruksi satu siklushanya dibutuhkan satu mikrokode atau tidak sama sekali, instruksimesin dapat di hardwired . Instruksi seperti itu akan dieksekusi lebihcepat dibanding yang sejenis pada yang lain karena tidak perlumengakses penyimapanan kontrol mikroprogram saat eksekusiinstruksi berlangsung. 

b. Operasi berbentuk dari register ke register yang hanya terdiri dari operasi
load dan store yang mengakses memori. Fitur rancangan inimenyederhanakan set instruksi sehingga menyederhanakan pula unitkontrol. Keuntungan lainnya memungkinkan optimasi pemakaianregister sehingga operand yang sering diakses akan tetap ada di penyimpan berkecepatan tinggi. Penekanan pada operasi register keregister merupakan hal yang unik bagi perancangan RISC.

 c. Penggunaan mode pengalamatan sederhana, hampir sama denganinstruksi menggunakan pengalamatan register. Beberapa modetambahan seperti pergeseran dan pe-relatif dapat dimasukkan selainitu banyak mode kompleks dapat disintesis pada perangkat lunak dibanding yang sederhana, selain dapat menyederhanakan selinstruksi dan unit kontrol.

d. Penggunaan format-format instruksi sederhana, panjang instruksinyatetap dan disesuaikan dengan panjang word. Fitur ini memiliki beberapa kelebihan karena dengan menggunakan field yang tetap pendekodean opcode dan pengaksesan operand register dapatdilakukan secara bersama-sama.


5.Ciri-Ciri RISC
a. Instruksi berukuran tunggal
 b. Ukuran yang umum adalah 4 byte
c. Jumlah pengalamatan data sedikit, biasanya kurang dari 5 buah
d. Tidak terdapat pengalamatan tak langsung yang mengharuskan melakukan 
  sebuah akses memori agar memperoleh alamat operandlainnya dalam memori
e. Tidak terdapat operasi yang menggabungkan operasi load/store dengan operasi aritmatika,
 seperti penambahan ke memori dan penambahan dari memori
f. Tidak terdapat lebih dari satu operand beralamat memori per instruksi
g. Tidak mendukung perataan sembarang bagi data untuk operasi load/store
h. Jumlah maksimum pemakaian memori manajemen bagi suatu alamat data adalah sebuah instruksi
i. Jumlah bit bagi integer register spesifier sama dengan 5 
atau lebih, artinya sedikitnya 32 buah register integer dapat direferensikansekaligus secara eksplisit.
 j. Jumlah bit floating point register spesifier sama dengan 4 atau lebih,artinya sedikitnya 16 register floating point dapat direferensikan sekaligus secara eksplisit;Beberapa prosesor implementasi dari arsiteketur RISC adalah AMD29000, MIPS R2000, SPARC, MC 88000, HP PA, IBM RT/TC, IBMRS/6000, Intel i860, Motorola 88000 (keluarga Motorola), PowerPC G5.

BAB 3
B.     PROSESSOR  YANG  MENGGUNAKAN  SISTEM  RISC1
1.      PowerPC  Dibangun  dengan  Arsitektur RISC
Proyek mini komputer 801 di IBM pada tahun 1975 
 mengawali banyak konsep arsitektur yang digunakan dalam sistem RISC. 
801 bersama dengan prosessor RISC I Berkeley, meluncurkan gerakan RISC, 
namun 801 hanya merupakan prototipe yang ditujukan untuk mengenalkan konsep desain.Keberhasilan memperkenalkan 801 menyebabkan IBM membangun produk workstation RISC komersial
 yaitu PC RT pada tahun 1986, 
dengan mengadaptasi konsep arsitektural 801 kedalam kinerja yang sebanding atau yang lebih baik.
 IBM RISC System/6000 merupakan mesin RISC superscalar1 yang dipasarkan sebagai workstation berunjuk kerja tinggi, tidak lama kemudian IBM mengkaitkan mesin ini sebagai arsitektur POWER.
IBM kemudian menjalin kerjasama dengan Motorola, pembuat mikroprosessor seri 6800, dan Apple, yang menggunakan keping Motorola dalam komputer Macintoshnya dan hasilnya adalah seri mesin yang mengimplementasikan arsitektur PowerPC yang diturunkan dari
arsitektur POWER dan merupakan sistem RISC superscalar. 

Sejauh ini di perkenalkan empat anggota kelompok PowerPC yaitu:

a.601, merupakan mesin 32-bit yang ditujukan untuk membawaarsitektur PowerPC ke pasar secepat mungkin.
b.603, merupakan mesin 32-bit yang ditujukan bagi low-end desktopdan komputer portable dengan implementasi yang lebih efesien.
c. 604,  merupakan mesin 32-bit yang ditujukan bagi low-end server dan desktop, dengan menggunakan teknik rancangan superscalar lanjutan guna mendapatkan kinerja yang lebih baik.
d. 620, ditujukan bagi high-end server, sekaligus merupakan kelompok PowerPC pertama yang mengimplementasikan arsitektur 64 bit penuh, termasuk register 64-bit dan lintasan data.

2. Karakteristik dan Fungsi                                                                                         
  a. Jenis-Jenis Data PowerPC dapat beroperasi menggunakan data yang panjang 8 bit (byte),
 16 bit (halfword), 32 bit (word), dan 64 bit (doubleword). 
Beberapa instruksi mengharuskan agar operand memori dijajarkan (aligned) pada batas 32-bit, walaupun secara umum tidak terlaludiperlukan. 
Salah satu ciri PowerPC yang menarik adalah dapat menggunakan cara little-endian maupun big-endian2, dengan katalain, byte yang paling kurang signifikan disimpan dalam alamat terendahatau tertinggi. Konsep ke-endianan pertama kali dibahas dalam literatur Cohen [COHE8]. Pada byte ke-endian-an harus melakukan pengurutannilai-nilai skalar multibyte. 
Konsep ini terjadi apabila terdapat kebutuhanuntuk memperlakukan entitas multiple-byte sebagai butir data tunggal,walaupun entitas ini terdiri dari unit-unit yang dapat dialamati yang lebihkecil. 
Beberapa mesin seperti intel 80x86, pentium, dan VAX,
merupakan mesin-mesin little endian, sedangkan mesin-mesin sepertiIBM S/370, Motorola 680x0, 
dan sebagian besar mesin-mesin RISCmerupakn mesin-mesin big-endian. Sifat keendian-an tidak akanmelampaui unit data. Dalam sembarang mesin, aggregate seperti file, struktur data, 
dan array terdiri dari beberapa unit data, yang masing-masing memakai ke-endian-an. 
Jadi konversi blok memori dari suatu jenis keendian-an kejenis lainnya memerlukan pemahaman struktur data.
Tidak terdapat konsensus umum tentang ke-endianan yang terbaik3[7],
 PowerPC sendiri adalah jenis prosesor yang bi-endian, 
yang mendukung baik mode big-endian  maupun litlle-endian. 
Arsitektur bi-endian memungkinkan pembuat perangkat lunak 
untuk memilih modeyang mana saja ketika harus memindahkan sistem operasi
dan aplikasidari suatu  mesin ke mesin lainnya.Byte, halfword, word, doubleword 
merupakan jenis data umum. 


 Prosesor mengiterpretasikan isi item data tertentu tergantung pada instruksi. 
prosesor fixed point mengenal jenis data berikut:
- Unsigned Byte  dapat digunakan bagi operasi logika atauaritmetika integer. Data ini dimuat dari memori ke register umum dengan  zero-extending di sebelah kiri keukuran penuhregister.
- Unsigned Halfword  seperti di atas namun dengan kuantitas 16- bit.
- Signed Halfword  digunakan untuk operasi aritmatika,dimuatkan ke dalam memori dengan
-  sign-extending padasebelah kiri ke ukuran penuh register (yaitu, bit tanda disalinkankeposisi-posisi yang kosong).
- Unsigned Word  digunakan untuk operasi logika dan berfungsisebagai pointer lokal.
- Signed Word  digunakan untuk operasi aritmatika.
- Unsigned Doubleword  digunakan sebagai pointer alamat.
- Byte String :  panjangnya mulai 0 hingga 128 byte.
Selain itu PowerPC mendukung data floating poing presisi tunggal dan  presisi ganda yang ditetapkan  pada IEEE 754. Jenis Jenis OperasiPowerPC banyak memiliki jenis operasi, berikut disajikan berbagai, jenis operasi pada PowerPC:  

Instruksi  Uraian  Berorientasi Pencabangan
 b. Pencabangan tidak bersyarat.
 bl  Bercabang ke alamat sasaran dan menaruh alamat efektif instruksi yang berada setelah pencabangan ke dalam link register.
 bc Pencabangan bersyarat pada Count Register dan/atau pada bit dalam Condition Register.
sc  System Call untuk membangkitkan layanan sistem operasi trap membandingkan dua buah operand dan membangkitkansystem trap handler bila persyaratan tertentu dipenuhi.
 Load/Storel
 wzu Memuatkan word dan nol kesebelah kiri; 
mengupdate register sumber.                                 
  ld Memuatkan dobleword.lmw Memuatkan word ganda;
 memuatkan word berurutan keregister yang berdekatan 
dari register sasaran melalui GeneralPurpose Register 31.    
lswx Memuatkan suatu untaian byte kedalam register
 yang dimulaidengan register sasaran; empat byte per-register; 
diambilsemua dari register 31 hingga register 0.

 Arimatika Integer 

add  Menjumlahkan isi dari dua buah integer 
dan menyimpannyadalam register ketiga.
  Subf  Mengurangkan isi dua buah register 
dan menyimpannya dalam register ketiga. 
mullw Mengalikan isi dua buah register orde rendah 32-bit 
dan menyimpan hasil perkaliannya dalam register 64-bit ketiga.                             
divd Membagi isi dua buah register 64-bit 
dan menyimpankuosiennya dalam register ketiga.

Logika dan Sift 

cmp Membandingkan dua buah operand 
dan menyetel empat buah bit kondisi dalam field register kondisi tertentu.                    
crand Condition Register AND: 
dua bit Condition Register di-AND-kan 
dan hasilnya disimpan dalam salah satu dari kedua posisi tersebut.                                                 
and Meng-AND-kan isi dua buah register dan menyimpan nya dalam register ketiga. 
cntlzd Mencacah jumlah bit 0 berturutan yang berawal pada bit nol dalam register sumber
 dan menempatkan hasil perhitungan dalam register tujuan
rldic Merotasikan ke kiri register doubleword, 
meng-AND-kannyadengan mask, dan menyimpannya dalam register tujuan. 
sld Menggeser ke kiri dalam register sumber 
dan menyimpannyadalam register tujuan.
 
Fl oating Point 

lfs Memuatkan bilangan floating point 32-bit dari memori,
mengubahnya ke dalam format 64 bit, 
dan menyimpannyadalam register floating point.  
fadd Menjumlahkan dua buah register floating point
 dan menyimpannya dalam register ketiga .fmadd Mengalikan isi dua buah register, menambahkan isi register ketiga, 
dan menyimpan hasilnya dalam register keempat.
 fcmpu Membandingkan dua buah operand floating point danmenyetel bit-bit kondisi.

 Manajemen Cache
 dcbf Membersihkan (flush) blok data cache; 
melakukan lookupdalam cache yang terdapat pada alamat sasaran tertentu 
dan melakukan operasi pembersihan
icbi Menginvalidasikan instruksi blok cache.
·         Instruksi-Instruksi berorientasi Pencabangan PowerPC

 memiliki orientasi pencabangan tidak bersyarat dan pencabangan bersyarat. 
Instruksi-instruksi pencabangan bersyarat menguji 
suatu bit tunggal dari register kondisi apakah benar, salah, 
atau tidak peduli dan isi dari counter register apakah nol, bukan nol, atau tidak peduli. 
Dengan demikian terdapat sembilan macam kondisi instruksi pencabangan bersyarat yang terpisah.
 Apabila counter register diuji apakah nol
 atau bukan nol, maka sesudah pengujian register berkurang 1.
 Hal ini tentu nya memudahkan penyiapan loop iterasi.
 Instruksi dapat jugamengindikasikan bahwa alamat dari pencabangan itu ditempatkandalam link register, hal ini memungkinkan pengolahan call/return.
·         Instruksi-instruksi Load/Store Dalam arsitektur PowerPC
 hanya instruksi load/store yang dapatmengakses lokasi memori,
 instruksi logika dan aritmetika hanyadilakukan terhadap register. 
Terdapat dua fitur yang membedakaninstruksi-instruksi load/store.
·         Ukuran data, dimana data dapat dipindahkan dalam satu byte, halfword, word, atau doubleword. Instruksi-instruksi juga dapat digunakan untuk memuat 
atau menyimpan suatuuntai byte ke dalam sejumlah register 
atau dari sejumlahregister.
·         Ekstensi Tanda, dimana pada pembuatan word danhalfword, bit-bit sebelah kiri register 64-bit tujuan yag tidak dipakai dapat diisi dengan bilangan-bilangan nol 
atau dengan bit tanda dari kuantitas yang dimuatkan.

 BAB 4
A.     KELEBIHAN  DAN KEKURANGAN  TEKNOLOGI  RISC 

Teknologi RISC relatif masih baru oleh karena itu tidak ada perdebatan dalam menggunakan RISC ataupun CISC, karena teknologi terus berkembang dana rsitektur berada dalam sebuah spektrum, bukannya berada dalam dua kategoriyang jelas maka penilaian yang tegas akan sangat kecil kemungkinan untuk terjadi.
1. Kelebihan
a. Berkaitan dengan penyederhanaan kompiler, dimana tugas pembuatkompiler untuk menghasilkan rangkaian instruksi mesin bagi semua pernyataan HLL. Instruksi mesin yang kompleks seringkali sulitdigunakan karena kompiler harus menemukan kasus-kasus yangsesuai dengan konsepnya. Pekerjaan mengoptimalkan kode yangdihasilkan untuk meminimalkan ukuran kode, mengurangi hitunganeksekusi instruksi, dan meningkatkan pipelining jauh lebih mudahapabila menggunakan RISC dibanding menggunakan CISC. 
b. Arsitektur RISC yang mendasari PowerPC memiliki kecenderungan lebih menekankan pada referensi register dibanding referensimemori, dan referensi register memerlukan bit yang lebih sedikitsehingga memiliki akses eksekusi instruksi lebih cepat.
c. Kecenderungan operasi register ke register akan lebih menyederhana kan set instruksi dan menyederhanakan unit kontrol serta pengoptimasian register akan menyebabkan operand-operand yang sering diakses akan tetap berada dipenyimpan berkecepatan tinggi.
d.  Penggunaan mode pengalamatan dan format instruksi yang lebih sederhana.

2.Kekurangan
a. Program yang dihasilkan dalam bahasa simbolik akan lebih panjang(instruksinya lebih banyak). 
b. Program berukuran lebih besar sehingga membutuhkan memori yang lebih banyak, ini tentu nya kurang menghemat sumber daya.
c. Program yang berukuran lebih besar akan menyebabkan.
- Menurunnya kinerja, yaitu instruksi yang lebih banyak artinya akan lebih banyak byte-byte instruksi yang harus diambil.
- Pada lingkungan paging akan menyebabkan kemungkinan terjadi nya page fault lebih besar.

 BAB 5
D. KESIMPULAN
1. Arsitektur PowerPC merupakan pengembangan IBM 801, RT PC, danRS/600 (dikenal juga dengan implementasi arsitektur POWER).
2. Implementasi pertama arsitektur power PC yaitu 601 memiliki rancanganyang sangat mirip dengan rancangan RS 6000, model PowerPC berikutnyamempunyai konsep superscalar.
3. Kelebihan arsitektur RISC yang berkaitan dengan kinerja dapat ditunjukandengan sejumlah ³Sircumstansial Evidence´.
a. Optimasi kompiler yang lebih efektif dan dapat dikembangkan. 
b. Sebagian besar instruksi yang dihasilkan oleh kompiler relatif sederhana.
c. Berkaitan dengan penggunaan pipelining instruksi yang diterapkansecara lebih efektif terhadap RISC.
d. Program-program RISC harus lebih responsife terhadap interrupt.
e. Berkaitan dengan implementasi VLSI ( Very Large Scale Integration ).
 f. Apabila digunakan rancangan dan implementasi CPU akan berubah,
artinya dimungkinkan untuk menaruh CPU keseluruhan pada kepingtunggal.
g. Waktu yang dibutuhkan untuk implementasi 
dan perancangan karena prosessor VLSI cukup sulit dibuat sehingga para perancang harus membuat rancangan rangkaian, tata letak 
dan pemodelan pada tingkat perangkat, 
dengan menggunakan pemodelan RISC proses tersebut 
akan lebih mudah selain apabila kinerja keping RISC ekuivalen dengan mikroprosessor CISC (Pentium) yang setara maka keuntungan dengan memakai pendekatan RISC akan terasa sekali.

E. SARAN
Perkembangan teknologi kini semakin pesat, termasuk teknologi RISC, dimana teknologi ini akan memudahkan kita dalam pengkomputasian, dengan terciptanya teknologi-teknologi yang semakin maju, akan mempermudah dalam kehidupan, maka peningkatan secara kontinu dari teknologi tersebut sangatlah diperlukan.

DAFTAR PUSTAKA
Stalling, Williams. 1998. Organisasi Dan Arsitektur Komputer: Perancangan Kinerja. Jilid 1, Terj. Gurnita Priatna. Jakarta: Prenhallindo _______________ . 1998. Organisasi  Dan  Arsitektur Komputer:Perancangan Kinerja. Jilid 1, Terj. Gurnita Priatna. Jakarta: Prenhallindo
 Power C Siap Masuki 2-GHz . Komputek Juni 2001 edisi 219 minggu II hal 3.http://www.lib.usm.my/Moro/GPI/bab10.html

Blogger template 'Purple Mania' by Ourblogtemplates.com 2008

Jump to TOP